Membangun rumah sendiri tentu akan membuat kita lebih bebas dalam menentukan desain, model, bahan-bahan atau material, serta kualitas dari bangunan tersebut. Namun seperti yang kita ketahui bahwa membangun rumah sendiri memerlukan biaya yang besar. Untuk itu Anda perlu memahami cara hitung biaya bangun rumah sebelum memulai pembangunan.
Hal ini bertujuan agar Anda lebih mudah menyiapkan budget sehingga pembangunan rumah akan lancar dan sesuai dengan yang diinginkan. Setiap rumah tentu akan menghabiskan biaya yang berbeda-beda tergantung dari beberapa faktor yang diantaranya adalah sebagai berikut:
- Material bahan bangunan
Material menjadi salah satu faktor penting dalam menentukan biaya bangun rumah. Salah satu material yang paling dibutuhkan adalah semen. Untuk itu Anda bisa memiliki semen tiga roda untuk material bangunan terbaik Anda. Iya dengan semen tiga roda Anda dapat menyesuaikan kualitas bangunan baik kualitas tinggi, sedang, hingga kualitas rendah sesuai dengan budget. Dalam hal ini Anda dapat berkonsultasi dengan toko bangunan untuk mendapatkan perkiraan yang lebih jelas tentang harga material yang dibutuhkan.
- Upah kerja
Untuk membangun rumah tentu kita memerlukan tenaga dari tukang bangunan. Nah upah dari tukang bangunan tersebut tentunya juga menjadi faktor tinggi rendahnya biaya bangun rumah. Dalam hal ini upah kerja bisaya ditentukan berdasarkan keterampilan serta harga jasa yang berlaku di daerah tersebut.
- Luas bangunan dan model rumah
Luas bangunan dan model rumah tentunya sangat berpengaruh pada biaya yang dibutuhkan. Sebab semakin luas bangunan maka akan membutuhkan dana yang semakin besar karena semakin banyak pula material yang dibutuhkan dan lama waktu pengerjaan. Untuk itu Anda dapat berkonsultasi dengan arsitek maupun toko bangunan untuk dapat memperkirakan biaya bangun rumah yang lebih akurat.
Nah untuk cara hitung biaya bangun rumah, Anda dapat menggunakan dua sistem yakni sistem meter persegi atau menggunakan sistem analisis harga bangunan. Untuk sistem meter persegi, maka estimasi waktu bisa lebih cepat, sedangkan untuk sistem analisis harga satuan bangunan memiliki keunggulan pada rincian biaya yang lebih detail.